·
Session Layer
Session layer jaringan komputer
merupakan layer atau lapisan kelima dari keseluruhan lapisan OSI layer pada
saat user menerima data dari sebuah jaringan, dan bertindak sebagai layer atau
lapisan ketiga ketika ketika terjadi pengiriman sebuah koneksi atau paket data
(peran sebagai transmitter).
Session layer jaringan komputer
sendiri secara teoritis merupakan sebuah layer atau lapisan yang terdapat pada
OSI Layer Reference Model yang bertugas untuk mengendalikan dialog – dialog
yang terjadi antar node. Selain itu, lapisan atau session layer ini merupakan
bagian dari lapisan yang bertugas untuk melakukan management dari sebuah
koneksi, serta mendefinisikan bagaimana sebuah koneksi dapat dibangun.
·
Fungsi dari Session Layer
1.
Melakukan
komunikasi pada sebuah jaringan
Fungsi pertam dari session layer
adalah melakukan dan membangun komunikasi di dalam sebuah jaringan. Perlu kita
ketahui bahwa salah satu hal yang penting yangharus kita pahami di dalam sebuah
jaringan adalah komunikasi. Tanpa adanya komunikasi, maka sebuah jarignan tentu
saja tidak akan dapat bekerja dan berjalan dengan baik sebagaimana mestinya.
Karena itu, session layer merupakan
bagian dari OSI layer yang membantu sebuah jaringan melakukan komunikasi,
sehingga jaringan tersebut bisa bekerja dengan baik dan juga optimal sesuai
dengan tujuan utama pembuatan jaringan tersebut.
2.
Pembentukan
hubungan
Setelah komunikasi pada sebuah
jaringa mulai terbentuk, maka selanjutnya session layer akan bertindak sebagai
pembentuk suatu hubungan. Pembentuk hubungan ini ditentukan oleh jenis
komunikasi yang sudah didefinisikan sebelumnya. Pada saat pemebntukan hubungan
ini, maka node akan membentuk suatu kontak trentu dengan jaringan, dan kemudian
menyepakati aturan – aturan komunikasi yang sudah ada pada saat pendefinisian
komunikasi (proses paa fungsi session layer yang pertama).
3.
Pemindahan
dan pertukaran data
Fungsi berikutnya dari session layer
adalah melakukan proses pemindahan data. Pemindahan data yang terjadi pada
layer session ini merupakan sebuah kondisi dimana node – node yuang tersedia
digunakan untuk melakukan proses dialog dalam hal melakukan pertukaran data.
4.
Pemutusan
hubungan di dalam sebuah jaringan
Session layer juga merupakan lapisan yang memiliki eran dalam hal
melakukan pemutusan hubungan komunikasi dan juga koneksi. Ketika kita mengalami
masalah dalam melakukan koneksi karena koneksi yang terputus, maka bisa
dipastikan terdapat kesalahan dalam konfigurasi pada session layer di dalam
jarignan tersebut.
Jenis Komunikasi Session Layer
Seperti sudah disinggung sebelumnya, lapisan session layer pada jaringan
model OSI ini membutuhkan pemabngunan komunikasi untuk dapat melakukan proses
dan fungsinya. Ada tiga jenis komunikasi yang digunakan dalam session layer.
Berikut ini adalah 3 jenis komunikasi yang dilakukan atau dapat dibangun oleh
session layer :
·
Simplex
Sesuai dengan namanya, simplex merupakan bentuk komunikasi yang simple dan
juga sederhana. Bentuk komunikasi ini merupakan bentuk komunikasi dimana suatu
data berjalan secara searah, sehingga tidak ada hubungan timbal balik antara
komunikasi yang terjadi.
·
Half –
Duplex
Half – duplex tentu saja berbeda dengan model komunikasi simplex. Apabila
simplex merupakan bentuk komunikasi satu arah, maka half – duplex merupakan
bentuk komunikasi dua arah, yang berarti memiliki suatu hubungan timbal balik
diantara dua buah jaringan komunikasi.
Half – duplex senidri mengacu pada sistem komunikasi duplex, namun proses
tinbal baliknya memiliki sifat yang terbatas, dan hanya bisa dilakukan secara
bergantian. Misalnya, ketika A ingin mengirimkan pesan kepada B, maka B harus
menunggu pesan A sampai terlebih dahulu, baru kemudian dapat membalas pesan
menuju A, begitu pula sebaliknya.
·
Full –
Duplex
Full – duplex merupakan bentuk komunikasi yang lebih rumit, namun lebih
efisien. Berbeda dengan half – duplex yang membutuhkan waktu tertentu dan
dilakukan secara bergantian, maka full – duplex merupakan bentuk komunikasi dua
arah, yang dapat dilakukan secara bersamaan, sehingga tidak perlu menunggu
salah satu pihak melakukan komunikasi.
Misalnya ketika A ingin mengirimkan
pesan kepada B, maka B juga bisa langsung mengirimkan pesan ke A tanpa harus
menunggu pesan dari si A sampai terlebih dahulu.
Ketika bentuk komunikasi inilah yang didefinisikan oleh session layer,
yang memungkinkan sebuah hubungan koneksi dapat tersambung satu sama lain.
(baca juga: pengertian komunikasi data full duplex)
Penggunaan
dari Session Layer
Apabila pada beberapa lapisan OSI layer sebelumnya, erat kaitannya dengan
perangkat keras tertentu, seperti data link layer yang berkaitan degnan
perangkat keras bridge dan switch, serta network layer yang berkaitan erat
kerjanya dengan router, maka lapisan session layer pada OSI model ini tidak
berkaitan dengan perangkat keras komputer, melainkan dengan
perangkat lunak.
Kebanyakan lapisan session layer ini bekerja pada perangkat lunak yang memiliki
fungsi pengelolaan data, salah satunya adalah SQL. Dengan menggunakan perangkat
lunak SQL ini, maka session layer dapat bekerja dalam membangun komunikasi
dengan jaringan, sehingga terbangunlah sebuah koneksi jaringan tertentu. selain
itu, sistem operasi komputer juga memiliki peranan yang cukup penting dalam
proses yang terjadi di dalam lapisan session layer ini.
Lapisan session layer ini juga memiliki protocol – protocol tertentu dalam
bekerja. Berikut ini adalah beberapa protocol – protocol yang membantu dan
mengatur fungsi dari lapisan session layer :
·
ISO-SP:
OSI Session Layer Protocol
·
PPTP:
Point-to-Point Tunneling Protocol
·
RPC:
Remote Procedure Call Protocol
·
RTCP:
Real-time Transport Control Protocol
Sumber :
https://dosenit.com/jaringan-komputer/teknologi-jaringan/session-layer-jaringan-komputer
https://id.wikipedia.org/wiki/Lapisan_sesi
Sumber :
https://dosenit.com/jaringan-komputer/teknologi-jaringan/session-layer-jaringan-komputer
https://id.wikipedia.org/wiki/Lapisan_sesi
0 komentar:
Posting Komentar